TNI AL-Puspenerbal (20/7/2023). (Dispen Puspenerbal). Pada peringatan Tahun Bari Islam 1445 Hijriah / 2023 ini, Komandan Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (Puspenerbal) mengajak seluruh personel dijajaran Penerbangan TNI AL untuk komitmen menjadi pribadi yang lebih baik.
Hal tersebut dikatakannya saat membuka acara peringatan Tahun Baru Islam 2023 yang mengusung tema “Dengan Semangat Tahun Baru Islam 1445 H/ 2023 Kita Tingkatkan Akhlak Mulia dan Kuatkan Persaudaraan” yang digelar di Masjid Syuhada’ Lanudal Juanda, Sidoarjo, Kamis (20/7/2023).
Tampak hadir Dirrenbang, Dirops, Dirpers, Danwing Udara 2, Kafasharkan Pesud, Dankolat Puspenerbal, Danlanudal Juanda, personel Mako Puspenerbal, Wing Udara 2 dan Lanudal Juanda, Ketua dan Waket PG Jalasenastri Puspenerbal, Ketua dan Pengurus Cabang 1, 2, 3, 10 dan 11 PG Jalasenastri Puspenerbal serta personel jajaran Penerbangan TNI AL Juanda.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Tahun baru Hijriah ini mengingatkan kita tentang peristiwa Hijrah Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah, sebuah peristiwa yang tidak hanya mengubah sejarah umat Islam, tetapi juga memberikan pelajaran berharga bagi kita.
Makna dari perayaan tahun baru Hijriah ini lanjutnya, adalah refleksi dan pembaharuan. Seperti halnya Hijrah yang menjadi tonggak awal kebangkitan Islam, tahun baru ini menjadi momentum untuk merefleksikan diri, mengintrospeksi perbuatan kita, dan memperbaiki diri menuju kebaikan dan kebenaran.
“Jadikanlah tahun baru Hijriah ini sebagai langkah awal menuju perubahan positif dan kesuksesan dalam hidup kita dengan tekad dan semangat muhasabah menuju perbaikan diri dan perbaikan masyarakat, dengan melakukan hijrah mental, perilaku, dan kondisi yang lebih baik,” terang Orang Nomor Satu dijajaran Puspenerbal ini.
Sementara itu Ustazd KH. Khusnul Yakin Nur, pengasuh pesantren Diva Assalam Krian Sidoarjo yang didaulat untuk memberikan tausiah dan hikmah Tahun Baru Islam 1445 H mengatakan bahwa Muharram merupakan bulan pertama dalam kalender Islam. Bulan ini merupakan bulan yang memiliki banyak kemuliaan. Bahkan, dalam satu riwayat bulan Muharram disebut sebagai bulannya Allah.
Ia mengajak hadirin untuk melaksanakan hijrah baik fisik maupun hijrah rohani (maknawi). Secara fisik, jasad kita tetap berada di suatu tempat, namun hati dan pikiran, prilaku dan jiwa telah berhijrah. Pindah dari kondisi yang tidak baik kepada keadaan yang baik, dari keadaan yang baik kepada kondisi lebih baik.
“Ayo kita isi tahun baru Islam ini dengan hijrah kearah yang lebih baik, perbanyak sodakoh, laksanakan solat malam mulai sholat taubat, sholat hajat, sholat tahajud dan sholat subuh Istiqomah untuk keselamatan dunia dan akhirat,” pungkasnya.