BANTAENG TEROPONG BARAT.CO, – Setelah resmi dilantik sebagai PJ. Bupati Bantaeng, Andi Abubakar melakukan peninjauan ke lokasi kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di Kecamatan Uluere, Kabupaten Bantaeng, Kamis (28/9).
Kebakaran hutan dan lahan terjadi pada hari Rabu, 27 September 2023 di tiga desa yakni Desa Bonto Majannang, Kec. Sinoa dengan luas lahan sekitar 3 hektar, Desa Bonto Daeng seluas 3 hektar dan Desa Bonto Lojong Kecamatan Uluere seluas 5 hektar.
Adapun penyebab kebakaran hutan dan lahan yang pertama adalah diduga adanya masyarakat yang melintas di kawasan hutan dan membuang puntung rokok sembarangan. Dugaan kedua yaitu adanya masyarakat yang membuka lahan dengan cara membakar lahan tanpa memperhatikan kondisi angin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kasat Pol PP dan Damkar Kab. Bantaeng, Jaemuddin menyampaikan harapan agar apa yang terjadi ini mampu diatasi dengan adanya keterpaduan dan sinergitas dengan dinas-dinas terkait. “Kami juga sudah melakukan langkah-langkah koordinasi dengan berbagai pihak dan akan membuat posko pengamanan kebakaran hutan dan lahan secara terpadu di sekitar hutan Marannu, Uluere di sekitar kantor Kecamatan Uluere. Dengan ini tentunya diharapkan dapat mengantisipasi dan meminimalisir kebakaran hutan dan lahan seperti yang terjadi kemarin”, ujarnya.
Sementara itu, PJ. Bupati Bantaeng pada kesempatan itu mengatakan bahwa dirinya berharap ke depan tidak ada lagi kebakaran hutan terutama pada lokasi yang sulit dijangkau.
Turut hadir mendampingi PJ. Bupati Bantaeng yakni Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bantaeng, Irfan Fajar, serta dinas terkait lainnya. (Opick)