Subulussalam, teropongbarat.co. Drs. Salmaza, M.A.P Wakil Walikota Subulussalam melepas para kontingen yang mengikuti Pekan Kebudayaan Aceh yang digelar 4-14 November 2023 di Banda Aceh. Pelepasan para kontingen dilakukan dari Pondopo Walikota Subulussalam (3/11/2023).
Wakil Walikota Subulussalam Drs.Salmaza, M.A.P berpesan pada seluruh kontingen Subulussalam yang mengikuti Pekan Kebudayaan Aceh(PKA) agar para kontingen menunjukkan kemampuannya dan pertunjukkannya dengan kesungguh sungguhan, meminta para kontingen untuk menjaga nama baik Kota Subulussalam.
“Jaga kekompakan tim, jangan mempermalukan perwakilan kita dari Kota Subulussalam. Tunjukkan penampilan terbaik kita di Pekan Kebudayaan Aceh dengan kesungguhan” ujar Salmaza Wakil Walikota Subulussalam saat melepas peserta kontingen Kota Subulussalam tersebut.
Sementara Plt Kadis Pendidikan Kebudayaan Syahrul Harahap S.Pd yang didampingi Kabid kebudayaan Kamsi menurutnya ” Dalam Perhelatan PKA Banda Aceh ke-8 tahun 2023 ini Pemerintah Kota Subulussalam dalam hal ini akan mengikuti 17 rangkaian kegiatan yang diperlombakan di kota Banda Aceh yang pertama adalah dalam bentuk pertunjukan kemudian perlombaan kemudian pawai budaya serta Perahu Hias dan pelaksanaan Kenduri Anjungan dari rangkaian acara tersebut yang pertama pertunjukan kita menampilkan beberapa tarian-tarian andalan atau tarian khas Subulussalam yaitu tarian dampeng, tarian Seri Dayung, tarian Sinagotali yang kita lombakan dalam hal ini. Kemudian untuk pertunjukan ada beberapa yang juga kita ikuti diantaranya adalah TEATER kemudian lomba Kaca Pengayaan Anok engkrang dan lain-lainnya. Kemudian dalam hal ini kita juga ikut serta dalam hal pelaksanaan PAWAI BUDAYA yang dilaksanakan pada tanggal 4 kemudian kita juga mengikuti PAWAI PERAHU HIAS. Setelah itu juga kita mengikuti PAMERAN KUlINER serta Pameran Ekonomi jalur Rempah.”
“Karena ada tema tahun ini adalah “REMPAHKAN BUMI PULIHKAN DUNIA” kemudian kita juga ada pameran di anjungan pameran.
Syahrul Kadis Pendidikan juga menambahkan “Anjungan ini adalah pameran di Rumah Adat Subulussalam yang nantinya juga itu pelaksanaannya kita buka tahun 2023 ini. Nah untuk itu peserta yang kita libatkan dalam hal ini seluruh Stakeholder baik dari seluruh pimpinan SKPK, MAA serta instansi yang ada di lingkungan pemerintah kota Subulussalam untuk Perhelatan PKA kota Banda Aceh.”
Adanya Pelaksanaan PKA ini harapan kita dapat menumbuhkembangkan kembali tentang pentingnya REMPAH bagi kita. Kita ingin mempublikasikan keanekaragaman rempah-rempah dikota Subulussalam yang kita miliki seperti Kayu Manis, jeruk Purut dan lain-lain kemudian juga harapan kita akan menunjukkan kepada publik, regenerasi Sada Kata Subulussalam, para Kaula Muda terkhususnya untuk anak-anak sekolah bahwa inilah budaya, bahwa inilah kearifan lokal dari kota Subulussalam, yang diwariskan secara turun-temurun. Jelas Kadis Pendidikan yang didampingi Kabid kebudayaan Kamsi, S.Pd.///A.tin.**