ACEH TENGAH | Dalam rangka meningkatkan dan membangun solidaritas komunitas dan memelihara warisan kuliner tradisionil Aceh, mahasiswa KKM Umuslim memasa Masak Gulee Pliek bersama anggota PKK Kampung Blang Gele, Aceh Tengah.
Kegiatan dilaksanakan di aula kampung setempat mendapat sambutan hangat ibu-ibu PKK bersama mahasiswa penuh keakraban dan persaudaraan memasak dan sekaligus mencicipinya secara berasama-sama.
Paar ibu-ibu PKK yang belum mahir memasak kuah pliek U tersebut ikut belajar tentang bumbu-bumbu dan teknik memasak yang diperlukan untuk menciptakan kuah pliek yang autentik dan lezat.
“Kegiatan ini bukan hanya tentang memasak, tetapi juga tentang melestarikan tradisi dan membangun solidaritas di antara anggota komunitas kami. Kuah pliek adalah bagian tak terpisahkan dari identitas budaya kami di Aceh,” kata Bu Fatimah, salah satu ibu PKK yang menjadi mentor dalam kegiatan ini.
Para anggota KKM dengan penuh semangat belajar dan terlibat dalam setiap tahap proses memasak, mulai dari persiapan bahan hingga penyajian akhir. Mereka juga berbagi tawa dan cerita bersama para ibu PKK, menciptakan ikatan sosial yang kuat dan hangat dalam komunitas.
“Kegiatan ini sungguh membawa sukacita bagi kami, kami belajar banyak hal baru dan merasakan kehangatan keluarga dari ibu-ibu PKK. Ini adalah pengalaman yang akan kami kenang seumur hidup,” ujar Fira didampingi temanya Sarah, mahasiswa KKM Universitas Almuslim yang turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
Melalui kegiatan memasak kuah pliek bersama ini, anggota mahasiswa KKM Universitas Almuslim tidak hanya mempererat ikatan sosial dan solidaritas dalam komunitas Kampung Blang Gele, tetapi juga membantu memelihara dan menghormati warisan budaya lokal.
Dengan semangat kolaborasi dan kebersamaan, mereka telah menciptakan momen berharga yang akan terus dikenang dalam sejarah kampung mereka.