Ssubulussalam – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk RPJPD adalah proses perencanaan yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan di daerah, di antaranya dihadiri Suluruh SKPK pemerintah kota Subulussalam, Forkopimda, LSM Suara Putra Aceh dan organisasi masyarakat lainnya. Musrenbang bertujuan untuk merumuskan rencana dan Substansi arah pembangunan jangka panjang berkelanjutan. Selasa( 30/07/24).
RPJPD tahun 2025-2045 tampak forum tersebut membahas serta menetapkan arah kebijakan pembangunan daerah untuk 20 tahun ke depan, mencakup berbagai sektor seperti infrastruktur, ekonomi, sosial, budaya, dan lingkungan hidup. Perubahan dalam rencana tersebut bisa mencakup penyesuaian terhadap tantangan baru, seperti perubahan iklim, perkembangan teknologi, dan dinamika sosial ekonomi.
Kepala Bapedda Kota Subulussalam menjelaskan “Tujuannya adalah untuk menciptakan pembangunan yang berkelanjutan, inklusif, dan mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Perubahan RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) kota Subulussalam, Perubahan RPJMD biasanya dilakukan untuk menyesuaikan rencana pembangunan dengan kondisi terkini dan prioritas pembangunan yang mungkin berubah akibat dinamika internal maupun eksternal.
Tampak hadir Kepala Bapedda, Kadis PUPR, Kepala BPBD, Kadis Perindagkop H Junifar S.Sos, Forkopinda Kota Subulussalam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam konteks , perubahan RPJMD diarahkan untuk menanggapi berbagai tantangan dan peluang baru, seperti peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, pengembangan ekonomi berbasis digital dan hijau, serta penanganan masalah lingkungan.
Proses perubahan ini melibatkan evaluasi kinerja dan pencapaian pembangunan daerah selama periode sebelumnya, konsultasi publik untuk mendapatkan masukan dari berbagai pemangku kepentingan, dan penyusunan dokumen perencanaan yang memuat program dan kegiatan yang akan diutamakan dalam sisa periode rencana.
Perubahan RPJMD ini ditujukan untuk memastikan bahwa pembangunan di kota Subulussalam tetap relevan dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, serta mampu mengoptimalkan sumber daya yang tersedia untuk mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif. “Kita mendukung adanya Musrenbang ini, sehingga pembangunan kota Subulussalam ke depan lebih terarah, sehingga tercapai kota Subulussalam mantap kedepanya,” ujar kepala Bapedda kota Subulussalam// Anton Tinendung**