Darni M. Daud yang Mendaftar ke PAS, Sementara yang Mendapatkan Rekomendasi Bustami

TB

- Redaksi

Minggu, 25 Agustus 2024 - 19:15 WIB

4041 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

BANDA ACEH – Suasana politik di Aceh memanas setelah munculnya kejanggalan dalam proses pemilihan calon kepala daerah oleh Partai PAS. Darni M. Daud, yang dikenal sebagai salah satu bakal calon Gubernur Aceh, baru-baru ini mengungkapkan kekecewaannya setelah mengetahui bahwa dirinya, yang telah resmi mendaftar dan mengikuti seluruh proses seleksi, justru tidak mendapatkan rekomendasi dari partai tersebut. Sebaliknya, rekomendasi jatuh kepada Bustami Hamzah, yang dikabarkan tidak ikut dalam proses pendaftaran maupun penyampaian visi dan misi.

Keputusan ini, menurut Darni, menimbulkan tanda tanya besar terkait transparansi dan integritas proses seleksi di Partai PAS. “Saya serius mendaftar ke Partai PAS, bahkan rela meninggalkan berbagai kegiatan penting untuk mengikuti pendaftaran yang dibuka oleh mereka. Namun, hasilnya sungguh mengejutkan dan tidak mencerminkan proses yang terbuka dan adil,” ujar Darni kepada media pada 23 Agustus 2024.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Darni M. Daud, yang mendaftar ke Partai PAS pada 27 Mei 2024, merasa keputusan partai tersebut tidak hanya merugikan dirinya tetapi juga mencederai kepercayaan publik terhadap proses seleksi yang seharusnya menjunjung tinggi nilai-nilai transparansi. “Saya sudah berusaha mengikuti semua tahapan yang ada, termasuk penyampaian visi dan misi. Tapi tiba-tiba yang mendapatkan rekomendasi adalah Bustami Hamzah, yang tidak mengikuti proses pendaftaran sama sekali. Ini sangat tidak elok dan tidak sesuai dengan prinsip-prinsip keterbukaan,” lanjut Darni.

Baca Juga :  Kakorlantas Survei Pamwal Rolakir PON XXI Aceh-Sumut 2024

Situasi ini menimbulkan perdebatan di kalangan masyarakat Aceh, terutama para pendukung Darni M. Daud yang merasa bahwa keputusan Partai PAS mencerminkan adanya ketidakadilan dalam proses seleksi calon gubernur. Beberapa tokoh masyarakat dan pengamat politik di Aceh juga mulai mempertanyakan motif di balik keputusan partai tersebut, yang dianggap tidak berpihak kepada kandidat yang telah mengikuti prosedur dengan baik.

Darni Daud, yang juga mantan Rektor Universitas Syiah Kuala, dikenal luas sebagai sosok yang berkomitmen untuk membangun Aceh dengan berbagai program yang diusungnya. Kegagalan mendapatkan rekomendasi dari Partai PAS dianggap sebagai pukulan berat, namun Darni memastikan bahwa dirinya tetap berkomitmen untuk terus maju dan berjuang demi kemajuan Aceh.

Baca Juga :  Jelang Pelatihan Jurnalistik Ketua DPW IWO-I Aceh, Himbau Segera Wujudkan Program Jurnalis

“Saya tidak akan mundur. Saya akan terus berusaha mencari jalan untuk bisa berkontribusi bagi Aceh, karena tujuan saya sejak awal adalah untuk membawa perubahan yang lebih baik bagi masyarakat Aceh,” tegasnya.

Di sisi lain, pihak Partai PAS belum memberikan klarifikasi resmi terkait keputusan ini. Publik Aceh pun menanti penjelasan lebih lanjut dari partai tersebut untuk mengatasi keraguan yang telah muncul di kalangan masyarakat. Beberapa pihak mendesak agar Partai PAS segera memberikan penjelasan terbuka guna menjaga kredibilitas dan kepercayaan masyarakat terhadap proses politik yang sedang berlangsung.

Dengan dinamika yang ada, masyarakat Aceh kini menunggu langkah selanjutnya dari Darni M. Daud dan Partai PAS, apakah akan ada perubahan keputusan atau penjelasan yang bisa memberikan kejelasan atas kontroversi ini. Sementara itu, Darni M. Daud tetap bertekad untuk melanjutkan perjuangannya, meski harus menghadapi berbagai tantangan di tengah proses politik yang tidak mudah.

Berita Terkait

Peringatan Maulid Raya Nabi Muhamad SAW, Begini Nasehat Tgk. H. Abrar ZYM.
Oknum TNI di Duga Aniaya Pelanggan Mie Gacoan  di Areal Parkir Banda Aceh
Ada 7 (Tujuh) Kabupaten/Kota Belum Layak Bagi Anak Di Aceh
Pertemuan Mualim-Dek Fadh Dengan Presiden. Presiden Prabowo Sampaikan, Realisasi Segera Program Pemerintah Yang Pro Rakyat Seperti Ketahanan Pangan.
Mualem – Dek Fadh Menang, Ermiadi Ucapkan Terima Kasih Kepada Masyarakat dan Relawan, KPA, juga Lintas parpol pengusung dan pendukung
Sah, KIP Tetapkan Pasangan Muzakkir Manaf dan H Fadhullah Unggul di Pilkada Aceh
Pemuda Aceh: Kinerja Bank Aceh Syariah Terus Menunjukkan Tren Positif
Hj. Aisyah Ismail: Pentingnya Pendataan Aset Aceh Yang Transparan Untuk Kesejahteraan Rakyat Aceh

Berita Terkait

Senin, 16 Desember 2024 - 22:12 WIB

Didakus Dorling (DD), terpilih sebagai Mandataris RUA/ Formatur Tunggal/ Ketua Presidium Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Makassar

Senin, 16 Desember 2024 - 01:54 WIB

Satgas Yonkav 12/BC Amankan Satu Orang PMI Non Prosedural

Minggu, 15 Desember 2024 - 15:23 WIB

1000 Massa Akan Unjuk Rasa di Pelindo III, Tuntut Realisasi Pembayaran Lahan !!

Minggu, 15 Desember 2024 - 13:54 WIB

Hari Juang TNI AD, Kodim 1410 Bantaeng Gelar Bazar dan Pameran UMKM dan Bakti Kesehatan

Minggu, 15 Desember 2024 - 11:14 WIB

Pangdam XIV/Hsn Memimpin Upacara Peringatan Hari Juang TNI AD Tahun 2024 di Makodam

Minggu, 15 Desember 2024 - 11:01 WIB

Dandim 1410 Bantaeng Jadi Inspektur Upacara Hari Juang TNI AD

Sabtu, 14 Desember 2024 - 17:31 WIB

Gratis, Perbakin Bantaeng Gelar Lomba Menembak Persiapan Pra Porda dan Porda 2025

Sabtu, 14 Desember 2024 - 17:12 WIB

Dugaan Kepala Desa Lalang Melakukan Korupsi Adalah Tidak Benar Ini Klarifikasi Kuasa Hukumnya

Berita Terbaru

BIREUEN

Diikuti puluhan Stand, Pameran Fikom Fest Umuslim Meriah

Selasa, 17 Des 2024 - 01:59 WIB