Kutacane, teropong Barat Com. | Akibat Curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Pegunungan Kabupaten Aceh Tenggara mengakibatkan longsor dan sungai lawe sikap banjir hingga jembatan putus total mengakibatkan akses warga antar kecamatan terputus di desa Mbarung Datuk Saudane Kec. Babussalam Kab Aceh Tenggara, Selasa (12/11)2024.
Kabupaten Aceh Tenggara telah diguyur hujan dengan intensitas tinggi, dan cukup lama, hujan yang terjadi dari sore hingga malam hari membuat tanah menjadi lembek, serta membuat longsor di empat titik jalan tertutup material longsor, jalan tersebut yang merupakan akses warga masyarakat antar kecamatan ya itu kecamatan Babussalam, dan kecamatan Darul Hasanah, serta kecamatan lainnya di seputaran wilayah gunung mbarung setempat.
Di Jembatan ambruk terjadi di seputar objek wisata Lawe Sikap jembatannya putus, penyebab kejadian ini merupakan dampak derasnya aliran sungai lawe sikap saat situasi cuaca ekstrem, yang berdampak pada terkikisnya pengamanan jembatan, sehingga tameng, dan fondasi jembatan hilang di grus aliran sungai lawe sikap dari atas pegunungan setempat.
Sementara saat ini terlihat personil Babinsa koramil 04/Babussalam Aceh Tenggara, dan Babinsa jajaran terdekat sudah dikerahkan kelokasi bersama warga masyarakat untuk membersihkan ranting pohon dengan alat seadanya sembari menunggu alat berat tiba dari dinas BPBD Aceh Tenggara.
Selanjutnya bahwa Kerugian materiil, desa Mbatu Mbulan Rumah masyarakat, empat (4 ) Unit Rumah Semi Permanen rusak berat (RB) milik bapak Rasidan Pekerjaan Tani.bapak Daiman, Pekerjaan Tani, bapak win Pekerjaan Tani,bapak Soleh Pekerjaan Tani.
Sementara itu Penjabat (pj)Bupati Aceh Tenggara, Taufik ST MSI Perintahkan pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PURR)dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)setempat untuk menangani Banjir di Batu Bukan Lawe Sikap, Kecamatan Babussalam Aceh Tenggara .
Oleh karena itu,”Kita sudah arahkan pihak PUPR dan BPBD untuk segera ambil
langkah penanganan musibah banjir lawe sikap,”ucapnya PJ Bupati, Taufik kepada wartawan Aceh Tenggara selasa (12/11)2024.(sadikin)