Deputi Bidang RMPKPO Kemenko PMK RI Bersama Aliansi Masyarakat Adat Nusantara Gelar Seminar Gerakan Nasional Revolusi Mental

TB JAMBI

- Redaksi

Jumat, 22 November 2024 - 10:31 WIB

40195 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAMBI – TEROPONG BARAT.COM || Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Kabupaten Kerinci, bersama dengan Deputi Bidang RMPKPO Kemenko PMK RI, menggelar seminar bertajuk Gerakan Nasional Revolusi Mental di Aula BPSDM Provinsi Jambi, pada 20 November 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kolaborasi antar berbagai pihak dalam membangun bangsa yang berdaya saing melalui transformasi mental, baik bagi individu maupun masyarakat adat.

Seminar yang mengusung tema “Transformasi Individu dan Masyarakat Adat dalam Membangun Bangsa yang Berdaya Saing” ini dihadiri oleh sejumlah narasumber profesional. Di antaranya adalah Prof. Warsito,DEA,Ph.D Deputi Bidang RMPKPO Kemenko PMK RI yang di wakilkan Paparannya Dr. Ivan Syamsurizal ST.MT Asisten Deputi Bidang Kordinasi Revolusi Mental,Pemajuan Kebudayaan,dan Prestasi ,Bendahara Fokal IMM Jambi Indria Mayesti Mukti, Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) Provinsi Jambi Hadial Putra, Ketua GP Ansor Bungo Andi Putra, serta Wahyu Iskandar, Wakil Rektor 1 Inisma yang bertindak sebagai moderator.

Heru Kurniawan, Ketua Pelaksana Seminar, dalam sambutannya menyatakan bahwa tema yang diangkat bertujuan untuk menjawab tantangan zaman dan mendukung perubahan positif di kalangan masyarakat. “Kami percaya, puluhan peserta yang hadir dapat membawa transformasi ini ke dalam kehidupan sehari-hari, baik sebagai individu maupun anggota masyarakat adat,” ujar Heru.

Andi Putra, Ketua GP Ansor Bungo, yang juga menjadi pemateri, mengungkapkan pentingnya kegiatan ini sebagai langkah untuk melindungi dan memperkuat wilayah adat yang kini menghadapi berbagai tantangan, terutama terkait eksploitasi sumber daya alam. “Kegiatan seperti ini membuka paradigma baru bagi masyarakat adat, agar bersama-sama menjaga keutuhan wilayah adat serta melestarikan tradisi ekonomi lokal yang semakin tergerus,” paparnya.

Indria Mayesti Mukti, Bendahara Fokal IMM Jambi, menambahkan bahwa seminar ini bertujuan untuk menyamakan pemahaman tentang pentingnya revolusi mental bagi berbagai kalangan, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat adat. Ia menekankan perlunya kolaborasi nyata antara masyarakat adat dan pihak swasta, khususnya dalam pengelolaan sumber daya alam yang bernilai ekonomi. “Masyarakat adat dapat menjadi mitra strategis dalam pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan,” kata Mayesti.

Baca Juga :  Ciptakan Kamtibmas Selama Ramadhan, Polsek Praya himbau Pedagang Petasan

Lebih lanjut, Mayesti mengungkapkan bahwa kolaborasi ini juga mencakup program pemberdayaan masyarakat adat, seperti pelatihan pengembangan usaha, peningkatan kesehatan, dan pengelolaan kawasan konservasi. “Kerja sama antara pemerintah, swasta, dan masyarakat adat dalam pengelolaan kawasan konservasi akan sangat penting untuk menjaga keanekaragaman hayati. Selain itu, pengembangan wisata berbasis masyarakat adat juga dapat menjadi sumber pendapatan yang signifikan,” tutup Mayesti.

Seminar ini dihadiri oleh 85 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan dosen Inisma, anggota AMAN Kabupaten Kerinci, serta perwakilan dari PW IPM Jambi dan PW Pemuda Muhammadiyah Jambi. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah, masyarakat adat, dan pihak swasta dalam membangun Indonesia yang lebih berdaya saing.

Berita Terkait

Didakus Dorling (DD), terpilih sebagai Mandataris RUA/ Formatur Tunggal/ Ketua Presidium Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Makassar
BRC Sukses Selenggarakan Event Butta Toa Run Tahun 2024
Satgas Yonkav 12/BC Amankan Satu Orang PMI Non Prosedural
1000 Massa Akan Unjuk Rasa di Pelindo III, Tuntut Realisasi Pembayaran Lahan !!
Dugaan Kepala Desa Lalang Melakukan Korupsi Adalah Tidak Benar Ini Klarifikasi Kuasa Hukumnya
Gubernur Al Haris: OJK Mitra Penting dalam Penguatan Ekonomi Jambi
Dugaan Penyalahgunaan Kartu PKH di Desa Robatal Oleh Oknum Tertentu, Menjadi Polemik di Masyarakat 
Pangdam I/BB Menerima Kunjungan Ketua PASI Sumut

Berita Terkait

Senin, 16 Desember 2024 - 22:12 WIB

Didakus Dorling (DD), terpilih sebagai Mandataris RUA/ Formatur Tunggal/ Ketua Presidium Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Makassar

Senin, 16 Desember 2024 - 01:54 WIB

Satgas Yonkav 12/BC Amankan Satu Orang PMI Non Prosedural

Minggu, 15 Desember 2024 - 15:23 WIB

1000 Massa Akan Unjuk Rasa di Pelindo III, Tuntut Realisasi Pembayaran Lahan !!

Minggu, 15 Desember 2024 - 13:54 WIB

Hari Juang TNI AD, Kodim 1410 Bantaeng Gelar Bazar dan Pameran UMKM dan Bakti Kesehatan

Minggu, 15 Desember 2024 - 11:14 WIB

Pangdam XIV/Hsn Memimpin Upacara Peringatan Hari Juang TNI AD Tahun 2024 di Makodam

Minggu, 15 Desember 2024 - 11:01 WIB

Dandim 1410 Bantaeng Jadi Inspektur Upacara Hari Juang TNI AD

Sabtu, 14 Desember 2024 - 17:31 WIB

Gratis, Perbakin Bantaeng Gelar Lomba Menembak Persiapan Pra Porda dan Porda 2025

Sabtu, 14 Desember 2024 - 17:12 WIB

Dugaan Kepala Desa Lalang Melakukan Korupsi Adalah Tidak Benar Ini Klarifikasi Kuasa Hukumnya

Berita Terbaru

BIREUEN

Diikuti puluhan Stand, Pameran Fikom Fest Umuslim Meriah

Selasa, 17 Des 2024 - 01:59 WIB