Tak Puas Hasil Rekrutmen KPPS, Pemuda Gunung Rancak Audensi KPUD dan Bawaslu Sampang

TEROPONG BARAT

- Redaksi

Kamis, 4 Januari 2024 - 17:12 WIB

401,148 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang _ Teropongbarat.co-, Dinilai banyaknya kejanggalan dalam perekrutan KPPS (Kelompok Penyelenggaraan Pemungutan Suara) di Desa Gunung Rancak, Kecamatan Robatal, Kabupaten Sampang, Madura.

Puluhan pemuda yang mengatasnamakan Pemuda Gunung Rancak Pencinta Demokrasi (PGRPD) mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sampang untuk melakukan audiensi.

“Intinya pertama silaturahmi, pertama ke KPU nanti ke Bawaslu kemudian yang kedua kita melakukan audiensi terkait rekrutmen KPPS didesa kami”, ujar Ahmadi Affandi Ketua Pemuda Gunung Rancak Pecinta Demokrasi.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menjelaskan juga, didalam rekrutmen KPPS di desa Gunung Rancak, menemukan dugaan kejanggalan, diantaranya adanya yang terpilih ada diluar daerah, kemudian mekanisme penetapan pada katagori terpilih dan cadangan yang tak jelas dasarnya apa, apalagi ditengah pendaftar yang lolos administrasi sekitar 243 sedangkan kebutuhan hanya sekitar 161 Orang.

“Jadi kami minta penjelasan dari KPU, termasuk didalam pengumuman itu kita temukan adanya nama terpilih yang jauh dari TPS yang ada, ada yang diluar kota saat rekrutmen dan terpilih, serta ada beberapa hal yang kami juga sampaikan”, imbuhnya.

Baca Juga :  Pemkab Langkat Gelar Peringatan Malam Nuzulul Qur'an

Pihaknya berharap KPU dapat bijak dalam menyikapi, serta tegas dalam mengambil keputusan demi Pemilu yang berjalan kondusif.

“Kita berharap KPU bisa menindaklanjuti dan bersikap adil terkait hal ini, jangan sampai pesta demokrasi ini diciderai oleh oknum yang bersembunyi dibalik seragam penyelenggara demi kepentingan kelompok”, tutupnya

Sementara Ketua KPUD Sampang, Addy Imansyah mengatakan bahwa pihaknya akan secepatnya mengkonfirmasi dengan melakukan klarifikasi terhadap PPS dan PPK Robatal

“Secepatnya kita akan konfirmasi dan lakukan klarifikasi terhadap PPS dan PPK”, ujarnya

Sementara saat disinggung tentang sangsi yang akan diberikan jika keluhan dari peserta audensi terbukti, KPU Sampang mengatakan akan meninjau hal tersebut

“Kita liat kan, kisnya seperti apa, benar atau tidak”, jelasnya

Baca Juga :  Penjelasan Aparat Desa Sikalondang Dan Pengelola Kandang Ayam Terkait Pemberitan Yang Diterbitkan Salah Satu Media

Setelah melakukan audiensi dengan KPUD Sampang, para peserta melanjutkan audensi dan penyampaian dugaan temuan yang dilakukan oleh PPS kepada Bawaslu kabupaten Sampang.

Di kantor Bawaslu peserta audensi memaparkan temuan-temuan yang mengarah pada dugaan ketidak beresan rekrutmen KPPS.

Berbeda dengan di KPU, di kantor Bawaslu Sampang Ahmadi menuturkan bahwa selain audensi dirinya membawa beberapa bukti penguat terkait adanya dugaan ketidak beresan yang dilakukan oleh oknum penyelenggara.

“Disini kita tunjukan beberapa bukti, kami berharap Bawaslu tegas, proses oknum penyelenggara yang tidak netral, kalau perlu pecat agar tidak menciderai cita-cita demokrasi”,ujarnya

Di Bawaslu peserta ditemui langsung oleh ketua Bawaslu Sampang dan beberapa komisioner Bawaslu lainnya

Muhalli berjanji akan menindaklanjuti pengaduan tersebut dengan melakukan rapat pleno secara internal dengan melibatkan Panwascam dan bawahannya

“Terkait semua aduan itu akan kami tindaklanjuti nanti akan dibahas di internal kami dengan melibatkan Panwascam”, pungkasnya. (AR Red).

Berita Terkait

Didakus Dorling (DD), terpilih sebagai Mandataris RUA/ Formatur Tunggal/ Ketua Presidium Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Makassar
BRC Sukses Selenggarakan Event Butta Toa Run Tahun 2024
Satgas Yonkav 12/BC Amankan Satu Orang PMI Non Prosedural
1000 Massa Akan Unjuk Rasa di Pelindo III, Tuntut Realisasi Pembayaran Lahan !!
Dugaan Kepala Desa Lalang Melakukan Korupsi Adalah Tidak Benar Ini Klarifikasi Kuasa Hukumnya
Gubernur Al Haris: OJK Mitra Penting dalam Penguatan Ekonomi Jambi
Dugaan Penyalahgunaan Kartu PKH di Desa Robatal Oleh Oknum Tertentu, Menjadi Polemik di Masyarakat 
Pangdam I/BB Menerima Kunjungan Ketua PASI Sumut

Berita Terkait

Senin, 16 Desember 2024 - 22:12 WIB

Didakus Dorling (DD), terpilih sebagai Mandataris RUA/ Formatur Tunggal/ Ketua Presidium Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Makassar

Senin, 16 Desember 2024 - 01:54 WIB

Satgas Yonkav 12/BC Amankan Satu Orang PMI Non Prosedural

Minggu, 15 Desember 2024 - 15:23 WIB

1000 Massa Akan Unjuk Rasa di Pelindo III, Tuntut Realisasi Pembayaran Lahan !!

Minggu, 15 Desember 2024 - 13:54 WIB

Hari Juang TNI AD, Kodim 1410 Bantaeng Gelar Bazar dan Pameran UMKM dan Bakti Kesehatan

Minggu, 15 Desember 2024 - 11:14 WIB

Pangdam XIV/Hsn Memimpin Upacara Peringatan Hari Juang TNI AD Tahun 2024 di Makodam

Minggu, 15 Desember 2024 - 11:01 WIB

Dandim 1410 Bantaeng Jadi Inspektur Upacara Hari Juang TNI AD

Sabtu, 14 Desember 2024 - 17:31 WIB

Gratis, Perbakin Bantaeng Gelar Lomba Menembak Persiapan Pra Porda dan Porda 2025

Sabtu, 14 Desember 2024 - 17:12 WIB

Dugaan Kepala Desa Lalang Melakukan Korupsi Adalah Tidak Benar Ini Klarifikasi Kuasa Hukumnya

Berita Terbaru

BIREUEN

Diikuti puluhan Stand, Pameran Fikom Fest Umuslim Meriah

Selasa, 17 Des 2024 - 01:59 WIB