Medan – Malam penutupan menyambut datangnya Bulan Suci Ramadhan 1445 Hijriah, Majelis Sholawat Ahlul Kirom pimpinan Almuqarom Kiyai Khambali, juga dihadiri langsung ketua pembina Kiyai Muhtarom pada Selasa (06/03/24) malam di Markas Besar Jalan Medan Binjai KM 13.
Majelis Sholawat Ahlul Kirom, rutin mengadakan Kegiatan Sholawat diketahui sudah di langsungkan selama 2 tahun sejak pandemi Covid 19, tahun 2021.
Pada malam penutupan tersebut, dihadiri para jemah dan juga Kiyai Khambali memberikan paket beras dan minyak goreng 5 kg sumbangan dari para dermawan, Kiyai Khambali merupakan salah satu tokoh agama Kota Medan mengingat kan pada para jemaahnya untuk pentingnya menjaga dan mensyukuri situasi kondusif paska melewati Pemilu 2024
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Medan kota berqah, dan malam ini kita kembali syukur kepada Allah dengan berhasilnya warga Medan dan sekitarnya melewati proses demokrasi dengan aman damai, ini patut kita syukuri, kita bersholawat bersama-sama, semoga keberkahan senantiasa di curahkan kepada kita semua”. Ujar Kiyai Khambali yang sempat viral ketika menjadi narasumber Kiyai kampung di Sidoarjo, Jawa Timur beberapa waktu lalu.
Senada, salah seorang jamaah majelis Sholawat, Haji Rogot menyampaikan rasa harunya bisa mengikuti malam penutupan tersebut, dan berhimpun dengan para guru-gurunya.
“Suatu kebahagian dimana kami bisa berkumpul bersama para guru dan jemah, dalam malam yang penuh dengan suasana khusuk ini”. Ungkap Haji Rogot yang juga merupakan Ketua, Nazir Masjid Al Kaul Sunggal.
Ahlul Kirom sendiri diambil dari bahasa Arab. Diketahui Ahlul yang memiliki arti Ahli sementara Kirom. Memiliki makna yang sangat mulia dan mendalam.(RUS/Put)