Banda Aceh, Prof. Adjunct Dr.Marniati M. Kes resmi mendaftarkan diri sebagai calon Wakil Gubernur (Cawagub) Aceh melalui Partai Gerindra. Kedatangannya ke kantor DPD Partai Gerindra Aceh didampingi oleh sang suami, para simpatisan, serta relawan yang mendukung pencalonannya. Marniati diterima langsung oleh Wakil Ketua Gerindra dan Nasrul Sufi, Ketua TIM Penjaringan Calon Kepala Daerah DPD Partai Gerindra Aceh, beserta tim penjaringan calon.Jum’at 24 Mei 2024 –
Prof. Marniati, yang juga menjabat sebagai Rektor U’budiyah, mengungkapkan visinya untuk mewujudkan Provinsi Aceh yang maju. Fokus utama Marniati adalah pada sektor pendidikan, kesehatan, dan keadilan ekonomi bagi masyarakat Aceh. “Saya ingin Aceh maju dengan pendidikan yang berkualitas, layanan kesehatan yang merata, dan ekonomi yang adil bagi seluruh masyarakat,” ujarnya.
Marniati menekankan bahwa sektor ekonomi menjadi poin penting dalam visinya untuk Aceh maju. Dengan sumber daya alam (SDA) Aceh yang melimpah, ia berkomitmen untuk mengoptimalkan potensi tersebut demi kemakmuran rakyat Aceh. “Aceh memiliki SDA yang luar biasa. Tugas kita adalah mengelolanya dengan baik untuk kemakmuran bersama,” kata Marniati.
Dalam bidang pendidikan, Marniati berjanji untuk menjadikan pendidikan sebagai prioritas utama. “Pendidikan yang berkualitas dan berintegritas adalah kunci untuk membangun SDM unggul. Kita akan memperkuat sistem pendidikan dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi,” jelasnya. Ia juga menekankan pentingnya pemerataan tenaga pengajar dan fasilitas pendidikan di seluruh wilayah Aceh.
Di sektor kesehatan, Marniati ingin memastikan bahwa pelayanan kesehatan dapat diakses merata oleh seluruh masyarakat Aceh. “Kita harus memastikan bahwa dokter spesialis tersedia di setiap daerah. Layanan kesehatan yang merata adalah hak setiap warga,” tegasnya. Ia juga berencana meningkatkan fasilitas kesehatan dan pelatihan bagi tenaga medis
Marniati juga memiliki visi besar untuk membuka lapangan kerja bagi rakyat Aceh. “Kita perlu menciptakan lebih banyak peluang kerja untuk mengurangi angka pengangguran. Dengan SDM unggul dan lapangan kerja yang luas, kita bisa memakmurkan rakyat Aceh,” kata Marniati. Ia juga berencana menarik investor luar negeri untuk membantu membangkitkan ekonomi Aceh.
Pemerataan ekonomi dari desa ke kota menjadi salah satu fokus utama Marniati. “Kita harus memperkuat perekonomian di desa agar Aceh bisa keluar dari zona kemiskinan. Pemerataan ekonomi adalah kunci untuk pembangunan yang berkelanjutan,” ujarnya. Ia menekankan pentingnya membangun infrastruktur yang memadai untuk memudahkan akses dari desa ke kota.
Mendorong perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) juga menjadi bagian dari strategi Marniati untuk memperkuat ekonomi Aceh. “UMKM adalah tulang punggung ekonomi kita. Kita harus memberikan dukungan yang mereka butuhkan untuk berkembang,” katanya. Program-program pemberdayaan UMKM akan difokuskan untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing pelaku usaha kecil.
Marniati juga berkomitmen untuk mengentaskan kemiskinan melalui penguatan ekonomi. “Penguatan ekonomi adalah sumber penurunan angka kemiskinan. Dengan ekonomi yang kuat, kita bisa mengurangi kesenjangan sosial,” ujarnya. Ia berencana meluncurkan berbagai program yang langsung menyasar pengentasan kemiskinan di Aceh
Di akhir pernyataannya, Marniati menegaskan bahwa ia siap membawa perubahan positif bagi Aceh dengan dukungan dari Partai Gerindra. “Dengan dukungan dari Partai Gerindra, kita bisa mewujudkan visi ini dan membawa Aceh menuju masa depan yang lebih baik,” pungkasnya. Marniati optimis bahwa dengan kerja keras dan kolaborasi yang baik, Aceh dapat mencapai kemajuan yang diharapkan.
Dengan visi dan misi yang jelas, Prof. Adjunct DR Marniati M. Kes berharap mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat dan Partai Gerindra untuk membangun Aceh yang maju, sejahtera, dan berkeadilan.