Idul Adha Ajarkan Pentingnya Menata Niat

TEROPONG BARAT

- Redaksi

Senin, 17 Juni 2024 - 18:14 WIB

4068 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jantho – Momentum Idul Adha mengajarkan umat Islam tentang betapa pentingnya menata niat di dalam setiap ibadah. Niat menjadi penentu arah ibadah yang kita lakukan, serta pembeda antar ibadah antara yang wajib dan sunnah. Ketika niat ibadah itu benar dan terjaga di dalam hati, tidak terkontaminasi dengan berbagai macam kepentingan duniawi dan virus nafsu syahwat, maka ibadah kita akan mudah diterima oleh Allah Swt.

Dosen Hukum Keluarga Islam STISNU Aceh Tgk. Aria Sandra, S.HI, M.Ag akan menyampaikan hal tersebut dalam khutbah Idul Adha di Masjid Al-Fatah Kemukiman Sungai Limpah, Kecamatan Sukamakmur, 10 Zulhijjah 1445 Hijriah bertepatan dengan 17 Juni 2024.

“Ketulusan dan keikhlasan niat ini pernah dicontohkan oleh Nabi Ibrahim ketika melaksanakan perintah Allah, terutama dalam peristiwa penyembelihan anak kesayangannya yaitu Nabi Ismail. Kisah ini, diawali dengan bersyukurnya Nabi Ibrahim atas karunia Allah yang begitu melimpah terhadap dirinya,” ungkap Penyuluh Agama Islam Kecamatan Kuta Malaka Aceh Besar ini.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tgk. Aria Sandra menguraikan, salah satu karakter Nabi Ibrahim adalah seorang dermawan dan berjiwa sosial. Nabi Ibrahim tidak akan makan, kecuali bersama dengan tamu atau temannya atau tetangganya. Tidak jarang Nabi Ibrahim harus menunda makan, karena harus menunggu teman jamuannya.

Baca Juga :  Giat Nongki (Nongkrong Sambil Ngopi) Menambah Kesolidan TNI & Polri, dalam sinergitas Penegakan Hukum.

Seringkali juga Nabi Ibrahim menyembelih puluhan ternaknya hanya karena ingin menjamu tamu-tamunya untuk sekali makan. Suatu hari salah satu tamunya bertanya mengapa engkau gemar berkorban menyebelih hewan ternak? Nabi Ibrahim menjawab, inilah salah satu bentuk rasa bersyukur kepada Allah. Jangankan hewan ternak, jika perlu anak pun siap untuk dikorbankan jika memang Allah yang perintahkan.

“Ucapan ini pun dihukumi oleh Allah sebagai bentuk nazar Nabi Ibrahim kepada Allah Swt,” tegasnya. Sehingga suatu waktu Allah menagihnya sebagaimana dikisahkan di dalam Surat Ash Shafat Ayat 102 :

’’Maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata: “Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka pikirkanlah apa pendapatmu !” Ia menjawab: “Hai bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu; insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar.”

Tgk. Aria Sandra menjelaskan, bahwa Nabi Ismail yang masih belia pun menerima atas keputusan Allah untuk dikorbankan sebagai bentuk kuatnya keyakinan dan teguhnya pendirian dalam rangka melaksanakan perintah Allah. Meskipun ketika itu tipu daya setan terus bergulir dalam rangka menghalangi semangat ibadah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail. Ketika itu keduanya mengusir iblis yang bertalbis menyerupakan manusia dengan tiga kali lemparan yang masing-masing lemparan menggunakan tujuh batu.

Baca Juga :  Inilah 80 Khatib Jumat se Aceh Besar

Kesabaran dan keikhlasan ini membuahkan hasil sebagaimana dikisahkan pada Surat Al Shaffat Ayat 107 yaitu: ’’Dan Kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan yang besar.’’

Menurut Tgk. Aria Sandra, di antara hikmah yang dapat kita renungkan adalah, kita harus semakin meningkatkan nilai keimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt. Ketika ujian Allah mendera seharusnya kita tidak semakin menjauh dari Allah, tetapi justru semakin mendekatkan diri kepada Allah.

“Berbagai macam bentuk amal shaleh, ibadah, dan zikir kita tingkatkan, seraya bertawakkal dengan meningkatkan kewaspadaan, agar segala bentuk ujian segera kembali kepada Allah dan sirna dari permukaan bumi,” pungkas Pimpinan Dayah Irsyadul Ibad Al Aliyah ini. (*)

Berita Terkait

PLN Dukung Peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak di Pulo Aceh Melalui Program Srikandi Movement
Debat Kandidat Walkot Subulussalam, Putra Lae Shoraya Lebih Kuasai Panggung Debat
Polda Aceh Rayakan Hari Jadi Propam Ke-22, Komitmen Tingkatkan Kepercayaan Publik
Peserta PKA Angkatan II Kembangkan Aplikasi Tracer Study Mandiri
Aminullah Usman Lantik MES Aceh Besar Sebagai Upaya Perkuat Peran Ekonomi Syariah Dalam Masyarakat
Aminullah Usman Lantik MES Aceh Besar Sebagai Upaya Memperkuat Peran Ekonomi Syariah Dalam Masyarakat
YBHA Peutuah Mandiri Gelar Workshop Finalisasi Rancangan Qanun Gampong Penanganan Isu Anak dan Perempuan
FOSKADJA Gelar Peusijuek Adoe 2024

Berita Terkait

Senin, 16 Desember 2024 - 02:25 WIB

Quick Response Satresnarkoba Polres Simalungun Tanggapi Aduan Masyarakat Melalui Dir Narkoba Poldasu, Gerebek Empat Lokasi

Minggu, 15 Desember 2024 - 21:22 WIB

Quick Response Satresnarkoba Polres Simalungun Tanggapi Aduan Masyarakat Melalui Dir Narkoba Poldasu, Gerebek Empat Lokasi 

Sabtu, 14 Desember 2024 - 18:46 WIB

Polres Simalungun Berhasil Ungkap Kasus Narkoba dengan Barang Bukti 83,52 Gram Sabu

Kamis, 12 Desember 2024 - 20:35 WIB

Polres Simalungun Kembali Lakukan Penyelidikan Dugaan Tambang Pasir Ilegal di Desa Perdagangan II

Rabu, 11 Desember 2024 - 20:05 WIB

Polsek Bosar Maligas Ciduk Pengedar Narkoba di Ujung Padang, Barang Bukti Sabu Berhasil Disita

Rabu, 11 Desember 2024 - 14:15 WIB

Ladang Cabe Jadi Tempat Persembunyian, Dua Bandar Sabu Di ciduk Sat Narkoba Polres Simalungun

Sabtu, 7 Desember 2024 - 00:56 WIB

Kapolres Simalungun Pimpin Doa Syukur dan Baksos Pasca Pilkada 2024 Yang Aman dan Damai

Kamis, 5 Desember 2024 - 20:57 WIB

LSM Halilintar RI Minta Polres Simalungun Proses Kasus Pemukulan Ashido Malau

Berita Terbaru

BANTAENG

BRC Sukses Selenggarakan Event Butta Toa Run Tahun 2024

Senin, 16 Des 2024 - 14:50 WIB

Oplus_131072

NIAS BARAT

PERAYAAN NATAL UPTD SMP NEGERI 1 LAHOMI TAHUN 2024

Senin, 16 Des 2024 - 10:58 WIB