Keluarga Korban Histeris Saksikan Rekonstruksi Pembunuhan Firdaus di Batu Bara

Rahmat Hidayat

- Redaksi

Rabu, 24 Juli 2024 - 16:13 WIB

4030 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batu Bara | Rekonstruksi pembunuhan

terhadap Mohammad Firdaus Barus alias Uus digelar di halaman Mapolres Batu Bara di Lima Puluh, Rabu (24/7/24).

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Rekonstruksi yang berlangsung dalam 13 adegan diawali pertemuan antara korban Mohammad Firdaus Barus alias Uus

yang saat itu berada di satu lokasi pesta dengan tersangka Muhammad Rizki alias Puyul, Senin 22 April 2024 sekira pukul 03.00 WIB.

 

Tiba-tiba tanpa sebab, korbanM Firdaus Barus alias Uus menendang bagian wajah tersangka MR alias Puyul. Begitu ditendang korban, spontan tersangka MR alias Puyul berkata “apa salah

saya, kenapa kau tendang wajah saya’.

 

Lalu korban menjawab ‘kenapa kau tertawai aku’. Tersangka kemudian mengatakan ‘siapa yang menertawai kau’.

 

Karena tersangka masih menjawab, korban langsung memukul wajah tersangka. Lalu tersangka mengatakan kepada korban bahwa dia bukan imbang korban karena badanku kecil. Mungkin jengkel atas jawaban tersangka, kemudian korban menjawab ‘kau

cari imbang aku, siapapun jadi’.

 

Selanjutnya tersangka pergi dari tempat terjadinya keributan dengan korban lalu pulang kerumahnya dan membangunkan ayah kandungnya Bahyar alias Belanda.

 

Kepada ayahnya, tersangka mengadu telah ditendang dan dipukuli oleh korban. Bahkan tersangka mengatakan kalau korban mau mencari imbang.

Baca Juga :  Relawan Kemenangan Prabowo Gibran Gempita Sumut Adakan Door Prize Di Desa Mangga

 

Pada adegan 3 diperagakan

tersangka Bahyar alias Belanda bersama tersangka Muhammad Riski pada malam itu juga keluar dari rumah mereka sembari

membawa sebilah pisau yang dipegang Muhammad Riski dengan tangan sebelah kanan.

 

Keduanya bergerak mencari korban kerumahnya. Namun setiba di depan rumah korban, kedua tersangka ayah dan anak tersebut diam diam saja sambil duduk kemudian jalan mondar mandir untuk menunggu keluarnya korban dari dalam rumahnya.

 

Tetapi karena hingga satu setengah jam korban tidak kunjung keluar dari rumahnya,

kedua tersangka akhirnya kembali ke rumah mereka.

 

Pagi harinya, Senin  22 April 2024 sekitar pukul 08.00 WIB, tersangka Bahyar alias Belanda sarapan diwarung sambil menunggu keluarnya korban dari rumahnya. Karena korban tak kunjung keluar, tersangka Bahyar alias Belanda kembali ke rumahnya.

 

Sore harinya sekira pukul 16.00 WIB, tersangka Bahyar alias Belanda kembali dan duduk – duduk diwarung sembari menunggu korban keluar dari rumahnya.

 

Sekitar setengah jam kemudian, terlihat korban keluar dari rumahnya melalui gang berjalan kaki seorang diri menuju tangkahan ikan.

 

Melihat korban muncul, tersangka Bahyar alias Belanda membangunkan anaknya tersangka Muhammad Riski.

Baca Juga :  ZAHIR di tetapkan sebagai Tersangka kasus Suap PPPK Kab Batubara oleh Polda Sumut

 

Setelah diberitahu ayahnya, tersangka Muhamnad Riski mengambil pisaunya dan menyelipkan ke kantong celananya. Kedua tersangka kemudian mengikuti korban yang masih berjalan menuju tangkahan.

 

Setelah dekat dengan korban tidak jauh dari tangkahan, tersangka M Riski mengeluarkan pisau yang dibawanya. Namun seorang warga memergoki tersangka saat mengeluarkan pisau.

 

Spontan warga berteriak kepada korban bahwa M Riski membawa pisau. Mendengar teriakan warga, korban menoleh kebelakang dan selanjutnya melarikan diri.

 

Namun nahas, baru berlari sekitar 3 meter korban malah terjatuh hingga terlentang.

 

Kesempatan tersebut tidak disia-siakan kedua tersangka. Tersangka Bahyar kemudian menduduki kedua kaki serta memegang kedua tangan korban.

 

Sementara itu, tersangka M Riski menuju sisi kanan korban sembari mencabut pisau yang dibawanya.

 

Tersangka M Riski kemudian menusuk dada sebelah kiri korban menggunakan pisau berulang kali.

 

Korban yang sudah terjepit berusaha memberikan perlawanan dengan melepaskan tangannya dari genggaman tersangka Bahyar kemudian menangkap tangan tersangka M Riski.

 

Mendapat perlawanan, tersangka M Riski terus menekan pisaunya sambil mengarahkan pisaunya kearah tenggorokan korban.

 

Akhirnya ujung pisau tersebut masuk kedalam

tenggorokan korban hingga luka bolong mengeluarkan darah dan akhirnya meninggal dunia.(Rahmat Hidayat)

Berita Terkait

PDIP Batu Bara Rakercabsus Pemantapan Pemenangan Edy-Hasan dan Zahir-Aslam
Cagubsu/Wagubsu Edy – Hasan dan Cabup/Cawabup Batu Bara Zahir – Aslam Peragakan Cara Mencoblos yang Benar
Koramil 1426-06/Mapsu Kodim 1426 Takalar Bersama Warga Kerja Bakti Bersihkan Saluran Air  
Menjelang Pilkada Serentak Babinsa Jajaran Kodim 1426 Takalar Rutin Komsos Dengan Warga Binaan
Calon Wakil Bupati Batu Bara Aslam Rayuda, Ikut Kaji Makrifat, Bersilaturahmi Dengan Ustad Ahmad Kai dan Ustad Zulkifli
6 Ranting PP Air Putih Deklarasi Menangkan Paslon Bupati Zahir-Aslam
Pjs. Gubernur Sudirman: Dialog Kerukunan Antar Umat Beragama Sangat Pentin
Kembali Jabat Ketua MABMI Batu Bara, Syafi’i Nyatakan Siap Menangkan Zahir-Aslam dan Edy-Hasan

Berita Terkait

Minggu, 27 Oktober 2024 - 17:02 WIB

PDIP Batu Bara Rakercabsus Pemantapan Pemenangan Edy-Hasan dan Zahir-Aslam

Minggu, 27 Oktober 2024 - 16:37 WIB

Cagubsu/Wagubsu Edy – Hasan dan Cabup/Cawabup Batu Bara Zahir – Aslam Peragakan Cara Mencoblos yang Benar

Minggu, 27 Oktober 2024 - 15:38 WIB

Koramil 1426-06/Mapsu Kodim 1426 Takalar Bersama Warga Kerja Bakti Bersihkan Saluran Air  

Minggu, 27 Oktober 2024 - 00:57 WIB

Calon Wakil Bupati Batu Bara Aslam Rayuda, Ikut Kaji Makrifat, Bersilaturahmi Dengan Ustad Ahmad Kai dan Ustad Zulkifli

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 23:43 WIB

6 Ranting PP Air Putih Deklarasi Menangkan Paslon Bupati Zahir-Aslam

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 23:30 WIB

Pjs. Gubernur Sudirman: Dialog Kerukunan Antar Umat Beragama Sangat Pentin

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 15:21 WIB

Kembali Jabat Ketua MABMI Batu Bara, Syafi’i Nyatakan Siap Menangkan Zahir-Aslam dan Edy-Hasan

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 09:38 WIB

Kepala Dusun Desa BanyuUrip Mencoba Intervensi Wartawan Terkait Kasus Pemerkosaan Yang Sedang Viral

Berita Terbaru