Sampang _ Teropongbarat.co,- Kegiatan rutinan satu bulan sekali Paguyuban Klebun (Kades) Pantura Sampang Bersatu (PKPSB) sudah yang ke 12 kalinya, acara ini diselenggarakan guna memperkuat tali silaturahmi serta memupuk rasa solidaritas,yang bertempat di kediaman Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKPSB, Chotibul Umam, Desa Tlagah, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Madura,Jawa Timur.
Dalam rutinan ini sebagai wadah untuk membahas terkait membangun desa yang lebih baik kedepannya serta untuk kepentingan masyarakat.
Kali ini ada hal yang harus diperhatikan oleh semua yang tergabung di Paguyuban Klebun. Hal itu juga disampaikan oleh Ketua PKPSB, Moh Wijdan berpesan kepada seluruh anggotanya agar tetap menjaga solidaritas yang telah terjalin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Mari jaga solidaritas serta kekompakan kita yang sudah terjalin selama setahun ini,” tuturnya. Jumat (01/09/2023).
Moh. Wijdan mengajak agar anggotanya bisa memberikan contoh dan kontribusi kepada masyarakat melalui wadah paguyuban yang dipimpinnya.
“Dengan adanya paguyuban ini, kita bisa saling sharing tentang keadaan dan permasalah desa, lebih-lebih sesuatu yang berkaitan dengan hukum negara kita,” ujarnya.
Pria yang dikenal sebagai figur tokoh Pantura ini juga menegaskan bahwa sebagai seorang Kepala Desa harus mempunyai kesadaran tentang pentingnya mentaati hukum.
“Secara individu, kita memiliki moral yang kuat untuk melakukan apa yang menjadi kewajiban dan larangan dalam hukum,” ungkapnya.
Sebagai Kades harus memberikan contoh kepada masyarakat kita,lanjut Bun Wij panggilan akrabnya, agar masyarakat tahu betapa pentingnya mentaati hukum negara.(AR Red).