Singkil Teropongbarat.co. Warga meminta balai konservasi sumber daya alam(BKSDA)Kabupaten Aceh Singkil Provinsi Aceh untuk serius dan bertanggungjawab dalam penanganan ancaman buaya di perairan Sungai Lae suraya Kabupaten Aceh Singkil yang berulangkali telah menelan korban.
“Ini adalah fenomena perkembangan buaya jika tidak dikendalikan bahayanya bagi manusia dan tidak menutup kemungkinan korban akan terus bertambah di daerah pinggiran sungai Lae suraya dan Lae cinendang,” kata Pukak Dragon, Minggu 9 Februari 2025.
Mulyadi alias Pukak Dragon menjelaskan
“Kalau dilihat dari kurun waktu dalam sepekan terakhir ini sudah dua (2) korban yang dimangsa oleh buaya air tawar itu yang pertama warga Desa Teluk Rumbia, kemudian warga desa Rantau Gedang Kecamatan Singkil Kabupaten Aceh Singkil berujung meninggal dunia, ini sungguh sangat luar biasa.
“Kami yang hidup di DAS (daerah aliran sungai) ini selalu terancam, sangat menakutkan dan sebuah monster gentayangan, menjadi khawatiran masyarakat secara umum hari ini perlu menjadi perhatian pemerintah Kabupaten Aceh Singkil bersama(BKSDA)dalam penanganan satwa liar ini,” Tegas Dragon.
Diketahui sebelumnya diberitakan warga desa Rantau Gedang Kecamatan Singkil Kabupaten Aceh Singkil Sawiyah (64), ditemukan juga meninggal dunia Minggu 9 Februari 2025, akibat serangan buaya liar di DAS lae Suraya.
Sawiyah, sebagai ibu rumah tangga, ditemukan sudah tak bernyawa dengan tangan kiri hilang akibat gigitan buaya. Penemuan jasadnya terjadi setelah usaha intensif dari para warga sejak Sabtu malam, disertai kerjasama antara aparat TNI-Polri Basarnas dan para unsur lainnya.
Ketua Forum Masyarakat DAS Singkil Lae Shoraya Anton Tinendung juga menyesalkan banyaknya warga daerah aliran sungai yang saat ini, terancam hidupnya untuk memenuji kebutuhan sehari hari, seperti mencuci pakaian, kebutuhan air minum, dan kini harus terancam lagi dengan Buaya Liar dikehiduoan mereka. Sejauh kuta sesalkan kinerja BKSDA Aceh yang kurang merespin dampak buaya liar diawpanjang sungai prioritas tersebut. Bila perlu seluruh personil BKSDA Singkil diganti dan melakukan kewaspadaan sejak dini atas bahaya buaya mengancam kehiduoan masyarakat sekitar DAS. Kata Anton tin ketua Forum DAS KPH wilayah Vl tersebut. BKPSDA harusnya dapat memberi jaminan, bagi warga aras keseamatan masyarakat. //177.t.im